Monday, January 10, 2011

Percayalah... Jodoh itu di tangan Allah!! :)


Jadi inget lagunya Wali Band yg berjudul Cari Jodoh yg liriknya begini "Apa salahku,apa salah ibuku,diriku di rundung rindu" Hahaha..Sabar Vie, percaya Allah sudah menentukan Jodoh yang terbaik buat aku. Hanya belum sampai waktunya.

Menanti jodoh itu di ibaratkan bagai menyeberang jembatan ke seberang. Klw panjang perjalanan, jauhlah pula perjalanan kita. Ada orang yang jodohnya cepat karena jembatannya singkat.

Di usiaku ke 24 tahun ini rasanya belum terlalu tua.Haha..Dan alhamdulillah sepanjang perjalanan aku selama 24 tahun ini aku gunakan untuk hal-hal yang positif. Dan juga nggak lupa aku selalu meluangkan perasaan dan keinginan aku agar bisa cepet ketemu dengan jodoh aku dalam setiap doa2 lewat sembahyang. Yakin!! Allah pasti mendengar..

Aku yakin..Wanita yang baik untuk lelaki yang baik, sebaliknya wanita jahat untuk lelaki yang jahat. Biar lambat berjodoh asalkan mendapat Mr Right dan biarkan saja aku sendiri skrg ini daripada menjadi mangsa lelaki yang buaya dan tidak beriman. Aku menanti lelakiku, imamku :)

Bukan yang aku sangka membahagiakan itu benar-benar membahagiakan. Bahagianya mungkin ada tapi deritanya juga datang sama. Sesuatu itu pasti ada baik buruknya.Demikian juga dengan pernikahan. Pernikahan itu baik karena dianjurkan oleh agama, sunnah rasul sebagai saluran untuk menghindari hawa nafsu di samping itu juga untuk membina sahsiah dan sebagainya. Tapi pernikahan bisa juga jadi buruk karena kadang kala orang hanya mempermainkan rumah tangganya. Saling selingkuh, mengingkari ijab kabul, penganiayaan dalam rumah tangga, dll.

Berapa banyakkah orang yang menyesali pernikahan masing2 padahal dahulunya mereka membina janji, memupuk cinta kasih malahan ada yang sanggup berkorban apa saja asalkn tercapai segala impian dan cintanya..

Aku selalu berkata pada diri aku sendiri, Jika belum sanggup untuk bergelar istri lebih baik jangn menikah dulu.
Jika merasa diri belum cukup ilmu untuk bergelar ayah dan ibu, belajarlah dulu. Jika merasa belum bersedia untuk bersabar dalam menjaga anak-anak maka carilah kesabaran itu dulu. Jangan menikah dulu sebab kenyataannya ramai yang tidak bersedia untuk melangkah tetapi mereka malah melompat, akhirnya terjerumus dan tidak mmpu untuk mengatasi semua masalah-masalah itu and at the end perceraian lah satu-satunya jalan keluar. Astaghfirullah...

Menikah itu indah dan nikmat bagi yang benar-benar mengerti tuntutan, hak dan kewajibannya. Menikah itu menjanjikan pahala yang tidak henti-hentinya bagi mereka yang menjadikan pernikahan tersebut sbg wadah untuk mengukuhkan iman, mencintai Tuhan dan menjadikan surga sebagai matlamat. Menikah itu tempat untuk menyempurnakan insanyang pda awalnya jauh dari kata sempurna bagi orang-orang yang mengetahiu rahasianya.

Aku yakin, suatu saat aku pasti akan menikah dan menjadi seorang ibu apabila sudah ketemu dengan jodohku.hehe.. Jodoh ga usah terlalu dirisaukan, tiba waktunya ia akan datang menjemput. Tak lupa juga aku mesti membuuka lorong-lorong dan celah-celah yang lebar agar pangeran yang menjemputku itu akan mudah sampai dan tidak terhalang. Hhaha...

Seorang teman pernah berpesan: "Kadang-kadang Allah sembunyikan matahari. Allah dayangkan petir dan kilat. Kita menangis dan bertanya-tanya,kemana hilangnya sinar itu..Rupanya Allah mau menghadiahkan kita pelangi.."

** Cinta yang benar-benar ada di hati tidak mungkin layu,seperti cintaku kepadanya. Hati yang remuk kembali utuh selagi ketenangan kembali aku rasakan. Yakin!! Jiwa yang pasrah bertukar haluan selagi esok masih ada. Luka yang lama pasti sembuh kembali selagi iman terselit di dada...

1 comment:

  1. Walaupun aqu cowo juga aqu ngrasain hal yang ga di rasain orang lain, sampe umurku sekarang 22 tahun sampai itupun aqu belom pernah ngerasain yang namanya pacar ,padahal aqu sudah lama berusaha mencari dari lewat nyata lewat media sosial ,aplikasi cari jodoh tapi semua itu tidak ada hasilny, sampai detik ini pun aqu madih mencari tetapi terkadang aqu sampai pasrah mungkin ini cobaanku yang tak di beri pasangan ,atau itu takdirku.

    ReplyDelete